Palangka Raya – Dalam rangka memperingati peristiwa Reformasi 1998, Hari Buruh, dan mendukung gerakan Kamisan, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Palangka Raya (BEM FISIP UPR) menyelenggarakan acara bertajuk “Anthem of Activism” pada Sabtu, 31 Mei 2025.
Digelar di Lapangan FISIP UPR mulai pukul 15.00 WIB, kegiatan ini menjadi ruang reflektif bagi mahasiswa dan masyarakat untuk kembali menggali semangat perjuangan yang lahir dari masa krisis nasional tersebut.
Acara yang terbuka untuk umum ini menampilkan sejumlah agenda utama seperti Galeri Reformasi, pameran bertajuk Distorsi Lara, pemutaran film dokumenter, serta diskusi publik yang menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang.
Tiga pembicara hadir dalam diskusi tersebut, yakni:
• Tri Oktafiani dari WALHI Kalimantan Tengah
• Paulus Alfons YD, akademisi sekaligus pegiat isu sosial
• Fernando Fairsky, Ketua BEM FISIP UPR
Diskusi berfokus pada pentingnya aktivisme dalam merespons dinamika sosial-politik saat ini, serta bagaimana nilai-nilai perjuangan dari era reformasi dapat dihidupkan kembali dalam konteks kekinian.
Sebagai pelengkap suasana, acara juga menghadirkan penampilan spesial dari grup band Sangsaka, yang membawakan lagu-lagu bertema perlawanan dan perubahan sosial.
Acara ini mendapat dukungan dari komunitas Kamisan Palangka Raya, Forest Coffee, serta sejumlah media partner seperti Magdalene, Perspektif Mahasiswa, dan Suara Kampus.
Dengan mengusung semangat kolektif dan kesadaran kritis, “Anthem of Activism” diharapkan dapat menjadi momentum bagi mahasiswa untuk terus bergerak, berpikir progresif, dan turut ambil bagian dalam menciptakan masa depan yang lebih adil.
Kontak Informasi:
📞 Rio – 0831 5015 7606
📞 Intan – 0853 8940 2150
📧 Email: bem-fisip@upr.ac.id
📱 Instagram: @bemfisipupr
Tim Investigasi Info X Jurnalisme Data Melaporkan;(*)